Tetaplah Berbuat Baik






Dear, kamu...


Pertama-tama aku ucapkan terima kasih kepada kamu yang tetap melakukan kebaikan sampai saat ini. Beberapa hal nampaknya kadang membuatmu hampir berhenti untuk tetap menebar kebaikan, tetap berhusnudzon pada Maha Pencipta. Seringkali pula mendengar kata-kata menyakitkan seperti"kamu itu bodoh ya, jangan terlalu baik nanti dimanfaatin". Sebenarnya apa salahnya berusaha menjadi orang yang baik, toh berusaha berbuat baik pun kadangkala tanpa sadar melakukan keburukan apalagi jika tidak berusaha, pastinya keburukan yang dilakukan jauh lebih banyak, bukan?




Kebaikan tak harus selalu uang, dengan menjaga perasaan orang lain saja sudah sebuah kebaikan, membagi wawasan, atau dengan mendengarkan kegelisahan, karena sejatinya setiap orang punya titik benar-benar down dan butuh dukungan, untuk bercerita pada orang tua pasti punya pertimbanga, takut membuat orang tua lebih banyak pikiran, di saat itu tolong jadilah pendukung untuk menguatkan, untuk menemani dalam terisak pelan. Banyak kebaikan-kebaikan lain yang tak bisa saya sebutkan. Kebaikan sesederhana memberi minum kucing,misalnya.




Tetaplah berusaha berbuat baik tidak hanya pada sesama manusia saja, tapi juga makhluk lain. Jika perasaan kesal mulai datang singkirkan itu dengan bertanya pada diri sendiri, apa aku melakukan ini hanya untuk pujian?. Bukankah aku melakukan ini hanya agar hatiku terus diberikan kedamaian di tengah kerumitan kisah yang kujalani di kehidupan, ada kebahagiaan tersendiri saat menebar kebaikan bagi sekitar. Aku minta tetap berusaha berbuat baik dalam segala keadaan








Salam hangat,





Savitri Dwi M.










Comments

Savitri Dwi M said…
thanks sudah mau mampir ya :)

Popular posts from this blog

Misteri Jatuh Hati

Ruang Asa

Perempuan Tak Perlu Menempuh Pendidikan?